DOCTOR

DOCTOR
My The Doctor Otomotif

Pages

Selasa, 17 Mei 2011

ROSSI SENANG DUCATI PODIUM

Podium Pertama Rossi di Le Mans

 "Kami sangat senang dengan podium ini karena kami berada di jalur yang benar. Hari ini saya merasa senang bisa menunggangi Desmosedici dengan lebih baik, secara teknis saya cepat diatas trek, saya merasa baik dari awal sampai akhir dan saya berhasil mencatat lap times yang bagu

"Pada pagi hari kami membuat perubahan terakhir pada setup motor bersama dengan Jeremy dan orang-orang dari Ducati, dan langkah tersebut sangat membantu saya untuk memangkas waktu duapersepuluh detik. Saya bisa mengalahkan Lorenzo, jadi itu tujuan saya. Saya juga
berhasil melewati Dovi pada satu titik, tapi saya sedikit bingung pada pada dua lap terakhir

 Dalam putaran keempat musim 2011, aksi MotoGP datang untuk Le Mans dan itu adalah ras penuh kejadian, di depan kerumunan dikemas dengan 176.200 88.400 penggemar yang hadir selama tiga hari.  

Setelah maju dari tempat kesembilan pada grid, Rossi menemukan dirinya perdebatan dengan Jorge Lorenzo dan Andrea Dovizioso, ia mampu bergerak melalui di Spanyol tetapi dimasukkan ke dalam dadu dengan pengendara Repsol Honda di lap akhir untuk tempat kedua di podium .   

Meskipun melewati sesama Italia pada beberapa kesempatan, Dovizioso mampu kembali posisi kedua dan selesai menjelang senegaranya nya untuk kembali ke belakang ras. Rossi mengambil kelas kedelapan menyelesaikan mimbar utama di sirkuit Le Mans dengan hasil terbaik musim ini.

Minggu, 15 Mei 2011

TRIK HEMAT BBM PERSI 2



cara agar motor irit bbm

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu gaya berkendara dan melakukan pembenahan di sektor mesin dan beberapa komponen pendukung.

Upaya menghemat bahan bakar kendaraan tidak selalu harus melalui pengaplikasian teknologi modern pada mobil yang kita gunakan. Cara yang lebih sederhana dan dimulai dari diri para pengemudi sendiri juga banyak pengaruhnya terhadap konsumsi bahan bakar

Berikut langkah yang harus dilakukan

1. Meningkatkan kompresi mesin

Satu hal yang patut diingat semakin tinggi kompresi mesin maka, pembakaran bahan bakar di ruang bakar mesin makin sempurna. Bila hal itu terjadi maka jumlah bahan bakar yang dibutuhkan juga semakin sedikit. Tetapi ini tidak berarti harus memangkas head piston silinder, tetapi cukup mengurangi ketebalan packing atau menggunakan piston dengan dome tinggi.

2. Atur klep

Langkah lain yang tak penting adalah mengatur posisi klep. Satu hal yang harus diingat, jangan sampai posisi klep terlalu longgar atau terlalu rapat. Sebab bila hal itu terjadi akan mengakibatkan tenaga motor loyo.
 
3. Pindahkan gigi persneling sesuai RPM kendaraan

Saat memindahkan gigi persneling, alangkah baiknya pada RPM yang sesuai spesifikasi kendaraan. Spesifikasi ini dapat dilihat pada buku manual kendaraan. di buku petunjuk yang disebarkan dealer biasanya juga terpampang keterangan mengenai moment maximum (torsi maximum dalam satuan kgm/rpm) dan output maximum (dalam satuan Kw/rpm). Selain itu, satu kebiasaan lain yang seringkali dilupakan pengendara adalah: tidak segera menyesuaikan gigi persneling setelah menurunkan kecepatan (deselerasi). Setelah berlari kencang lalu tiba-tiba ngerem mendadak, sebaiknya pindahkan gigi perseneling ke posisi yang lebih rendah.


4. Servis karburator atau injektor
 

 
Servis berkala dan uji emisi

Boros atau tidaknya konsumsi BBM juga ditentukan oleh kondisi komponen-komponen mesin. Komponen mesin yang sudah banyak mengalami keausan/ kerusakan bisa menyebabkan pembakaran bahan bakar tidak sempurna. Lakukan perawatan mesin secara rutin. Periksa juga emisi gas buang. Apabila hasil pemeriksaan gas buang menunjukkan nilai HC (hidrokarbon) dan CO (karbonmonoksida) terlalu tinggi, ini pertanda pembakaran di ruang bakar tidak sempurna. Perhatikan juga komponen-komponen pada penggerak roda seperti kopling, bearing (roda), kopel (propeler shaft), as roda, dan roda. Bila komponen-komponen penggerak roda ini aus atau rusak, akan menyebabkan tenaga yang dihasilkan oleh mesin untuk mendorong mobil terbuang percuma.



5. Cermati posisi rem
 

 
Tanpa disadari dan diketahui pemilik motor, mekanik dengan tanpa sengaja memasang kanvas rem yang terlalu rapat dengan sepatu rem. Akibatnya, di antara kedua benda itu seolah menempel atau menjadikan motor dalam posisi mengerem.

Akibat posisi seperti itu, maka tenaga yang dibutuhkan motor untuk melaju juga semakin besar. Pasalnya, motor dalam posisi direm, tetapi pengendara menarik tuas gas dengan keras. Walhasil, pasokan bahan bakar yang dibutuhkan mesin juga makin banyak, motor pun menjadi boros.

6. Perhatikan beban mesin

Faktor lain yang menentukan konsumsi BBM adalah beban yang harus ditanggung mesin. Usahakan tidak mengangkut muatan yang tidak diperlukan (overload), karena semakin berat beban, semakin besar konsumsi BBM. Begitu juga dengan AC. Atur temperatur AC yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi ruangan, karena kompresor AC memberikan beban yang cukup besar bagi mesin.
 


7. Ubah gaya berkendara

 7
 

Tanpa disadari para pengendara motor kerap menggeber motornya dalam kecepatan tinggi lalu tiba-tiba mengerem alias berkendara dalam kecepatan tidak konstan.

Tahukah Anda bahwa menggeber motor kemudian mengerem dan langsung tancap gas menjadikan asupan bahan bakar juga makin besar?

Begitu pula dengan kebiasaan menarik tuas gas berulang-ulang dengan keras (bahasa awamnya blayer). Hal itu perlu dihindari, pasalnya setiap kali Anda menarik gas, saat itu pula asupan bahan bakar ke ruang bakar juga bertambah besar. Cara salah lainnya yang perlu dihindari adalah sering main selip kopling.

Lakukan tarikan gas secara perlahan dan konstan saat ingin meningkatkan akselerasi motor,. Posisikan persneling di posisi yang tepat sesuai dengan kecepatan dan putaran mesin saat motor melaju.

Selain itu hindari pemakaian aksesori yang berbobot berat dan tidak perlu atau tidak memiliki fungsi penting. Karena, semakin berat beban motor maka tenaga yang dibutuhkan motor untuk melaju juga semakin besar. Makin besar tenaga yang dibutuhkan berarti, semakin besar pula bahan bakar yang dikonsumsi.



Coba praktekkan. Lalu bandingkan konsumsi BBM-nya dengan gaya berkendara Anda sebelumnya

Senin, 02 Mei 2011

ROSSI BIDIK CATALUNYA

 Rossi Belum Siap Menang

Valentino Rossi cukup puas dengan hasil di Estoril. Akibat kondisinya pula ia mungkin baru akan bisa unjuk gigi di dua seri mendatang.


Rossi hanya mampu mengakhiri balapan MotoGP Portugal, Minggu (1/5/2011) malam WIB di posisi lima setelah di lewati Andrea Dovizioso menjelang garis finis.






"Kami senang dengan hasil balapan ini, terutama sekali karena aku senang dengan kondisi fisikku, aku bisa melaju dengan normal sampai akhir balapan ungkap rossi sambil cengengesan

Selain itu, Ducati juga masih perlu memangkas ketingalan sekitar 0,4 detik dari para pembalap terdepan untuk bisa meraih kemenangan. Jika itu bisa dilakukan, plus dengan kondisinya yang membaik, Rossi optimistis bisa kompetitif di MotoGP Catalunya yang menjadi seri kelima musim ini.

"Kini kami harus membenahi motor untuk berusaha menyelesaikan beberapa masalah."

"Aku pikir kami belum siap untuk menang. Le Mans hanya ditargetkan untuk meningkatkan posisi. Mungkin aku belum akan 100% di Le Mans. Tapi untuk Barcelona aku pikir aku akan fit," tegas Rossi.

Usai Estoril, MotoGP akan menyambangi Prancis di Le Mans pada 15 Mei depan. Setelahnya giliran Circuit de Catalunya di Barcelona bakal dijalani pada 5 Juni mendatang.



  by bapake

CARA BERKENDARA HEMAT BBM

 Trik Berkendara Hemat BBM

Tidak sedikit dari kita. khususnya yang pade punye kendaraan baik itu roda dua atau lebih tentunya pada pingin irit. khususnya BBM. mangkanye di pasaran tidak sedikit yang jual yang namanye penghemat BBM, BETUL.......???????

Dari pade kita belanje yang begituan tidak ada salahnya kite cobe cara yang alamiah. Untuk saat ini Bapake baru punya 11 poin yang menentukan BBM bisa ekonomis.dan tidak mahal

Berikut carane

  1. Hindari memanaskan mesin terlalu lama sebelum berkendara. Selama mesin bekerja maka bahan bakar tetap terkirim, sehingga banyak BBM yang terbuang sia-sia
  2. Pertahankan kecepatan kendaraan sedapat mungkin sekitar 70 ~ 80 km/jam atau RPM di bawah 3000.
  3. Hindari kecepatan tinggi yang tidak perlu semakin tinggi kecepatan sebanding dengan tingginya putaran mesin sehingga bahan bakar minyak yang harus dikirimpun semakin besar.
  4. Sesuaikan gigi percepatan dengan kecepatan kendaraan, gunakan gigi rendah untuk menjalankan kendaraan pertama kali.
    Contoh: Gigi 1 Kecepatan 0-20 km/jam
    Gigi 2 Kecepatan 20-40 km/jam
    Gigi 3 Kecepatan 40-60 km/jam
    Gigi 4 Kecepatan 60-90 km/jam
    Gigi 5 Kecepatan 90 ~ km/jam
  5. Lakukan akselerasi /penekanan pedal gas secara perlahan (bertahap), jangan melakukan secara tiba-tiba karena dapat mengakibatkan terjadinya penambahan bahan bakar secara berlebihan.
  6. Hindari muatan yang berlebihan. Untuk membawa beban yang besar dibutuhkan tenaga yang besar yang berarti bahan bakar yang seimbang.
  7. Matikan mesin saat kendaraan berhenti dalam waktu lama (parkir).
  8. Aktifkan penyejuk udara (AC) dengan temperatur yang tidak terlalu rendah. Hal ini akan membuat kerja kompresor tidak terlalu lama (atau matikan bila perlu).
  9. Jangan meletakkan kaki kiri pada pedal kopling saat berkendara atau berkendara dengan setengah kopling. Ini akan mengakibatkan tenaga mesin tidak sepenuhnya tersalurkan untuk menggerakkan kendaraan.
  10. Gunakan bahan bakar sesuai nilai oktan yang disarankan oleh produsen. Nilai oktan bahan bakar akan menentukan pembakaran yang sempurna, sehingga sangat berpengaruh terhadap tenaga yang dihasilkan oleh mesin.
  11. Gunakan ban dengan kembang dan tekanan angin yang tepat.
Untuk sementara. hanya ini yang bisa bapake punya. insyaallah untuk ke depannya akan bapake kaji lebih dalam lagi

 Tapi......Bagi sobat yang lagi pade banyak ($) tidak ada salahnya mengetahui alat penghemat BBM.


 ******  FEMAX


******* Hydro-x


******* X power


Inilah 3 macam alat penghemat BBM yang bapake tau. Selanjutnya terserah sampean mau pilih yang mana......?????






by bapake